Ada begitu banyak hal yang indah yang masih belum ditemukan di Jepang.
Beberapa dibawa oleh laki-laki, sementara yang lain hanya dibentuk oleh berlalunya waktu.
Menjadi karya yang menakjubkan dari mengungkapkan keajaiban alam yang mengejutkan.
Jika Anda ingin menemukan beberapa tempat geo megah dikunjungi di negeri ini, di sini adalah 5 tempat yang indah untuk mengeksplorasi.
Onioshidashi Park
The Onioshidashi Park atau Onioshidashien di Prefektur Gunma menyajikan formasi bebatuan yang dibawa oleh 1.783 letusan Gunung Asama , sebuah gunung berapi kompleks aktif di Tengah Honshu.
Namanya diambil dari kesan orang dalam pemikiran masa lalu bahwa batu-batu didorong oleh setan mengelilingi kawah.
Tapi itu sebenarnya merupakan hasil dari lava yang mengalir yang tersebar di seluruh sisi utara dan timur menuruni dasar gunung. pemadatan yang hanya butuh waktu singkat.
Hal ini mengakibatkan bentuk batuan yang berbeda dan ukuran hadir di gunung hari ini.
Namanya diambil dari kesan orang dalam pemikiran masa lalu bahwa batu-batu didorong oleh setan mengelilingi kawah.
Tapi itu sebenarnya merupakan hasil dari lava yang mengalir yang tersebar di seluruh sisi utara dan timur menuruni dasar gunung. pemadatan yang hanya butuh waktu singkat.
Hal ini mengakibatkan bentuk batuan yang berbeda dan ukuran hadir di gunung hari ini.
Saat ini, dianggap bagian dari Joshin'etsu-kogen National Park di mana ia dikelola oleh sebuah perusahaan hotel pribadi.
Biaya masuk tergantung pada musim. Biasanya, itu 650 yen untuk siswa SMP dan yang lebih tua, dan 450 yen untuk siswa SD.
Ada parkir gratis besar untuk 750 mobil dan 35 bus sehingga Anda pasti bisa membawa mobil Anda bersama.
Waktu pembukaan adalah 08:00 sementara waktu penutupan adalah 17:00 dan juga dapat berubah tergantung pada musim.
Tempat ini bisa dicapai dengan bus dari Stasiun Manza-Kazawaguchi di JR Agatsuma Line selama 30 menit.
Biaya masuk tergantung pada musim. Biasanya, itu 650 yen untuk siswa SMP dan yang lebih tua, dan 450 yen untuk siswa SD.
Ada parkir gratis besar untuk 750 mobil dan 35 bus sehingga Anda pasti bisa membawa mobil Anda bersama.
Waktu pembukaan adalah 08:00 sementara waktu penutupan adalah 17:00 dan juga dapat berubah tergantung pada musim.
Tempat ini bisa dicapai dengan bus dari Stasiun Manza-Kazawaguchi di JR Agatsuma Line selama 30 menit.
Okama
Okama adalah Sebuah danau kawah yang indah yang terletak di atas gunung Zao, sebuah gunung yang menonjol di Tohoku Region.
Danau itu diciptakan oleh letusan tahun 1182 dan memiliki kedalaman 27 meter.
Telah dijuluki sebagai "Danau Lima Warna" karena warna yang berbeda dari air di kawah selama musim yang berbeda-beda.
Hal ini dianggap sebagai danau dengan air asam terkuat di dunia sehingga tidak ada organisme hidup dapat ditemukan di dalamnya.
Anda dapat berjalan-jalan di sisi timur danau untuk melihat kawah di sudut yang berbeda, tetapi Anda harus mengambil tindakan pencegahan karena masih dianggap sebagai gunung berapi aktif.
Anda tidak dapat mendekati Danau tapi Anda dapat melihatnya dari kejauhan.
Danau itu diciptakan oleh letusan tahun 1182 dan memiliki kedalaman 27 meter.
Telah dijuluki sebagai "Danau Lima Warna" karena warna yang berbeda dari air di kawah selama musim yang berbeda-beda.
Hal ini dianggap sebagai danau dengan air asam terkuat di dunia sehingga tidak ada organisme hidup dapat ditemukan di dalamnya.
Anda dapat berjalan-jalan di sisi timur danau untuk melihat kawah di sudut yang berbeda, tetapi Anda harus mengambil tindakan pencegahan karena masih dianggap sebagai gunung berapi aktif.
Anda tidak dapat mendekati Danau tapi Anda dapat melihatnya dari kejauhan.
Parkir dekat danau ini 520 per mobil.
Hal ini juga dapat diakses untuk toilet dan sebuah toko. Anda dapat mengakses tempat dari JR Shiroishi-Zao Station dengan menggunakan bus lokal untuk Okama.
Jika Anda ingin melihat seluruh tempat, Anda dapat memilih untuk mengikuti Zao Echo Line jalan yang mengarah ke Kattadake di mana Anda dapat melihat kawah tanpa banyak usaha.
Hal ini juga dapat diakses untuk toilet dan sebuah toko. Anda dapat mengakses tempat dari JR Shiroishi-Zao Station dengan menggunakan bus lokal untuk Okama.
Jika Anda ingin melihat seluruh tempat, Anda dapat memilih untuk mengikuti Zao Echo Line jalan yang mengarah ke Kattadake di mana Anda dapat melihat kawah tanpa banyak usaha.
Oboke Gorge
Oboke Gorge adalah Tebing curam sisi dekat pintu masuk ke lembah Iya, sebuah lembah pegunungan di Prefektur Tokushima.
Tempat Ini populer cocok dengan perahu berkeliling di Yoshino River di mana batu-batu besar terlihat.
Anda akan menyusuri sungai sambil melihat kemegahan alam sebagai sebuah petualangan menarik yang sebagian besar wisatawan datang untuk menikmatinya.
Tebing ini juga dapat dinikmati selama musim panas yang berubah dengan warna hijau segar, daun berwarna-warni di musim gugur, dan porselen pohon putih selama musim dingin.
Tempat Ini populer cocok dengan perahu berkeliling di Yoshino River di mana batu-batu besar terlihat.
Anda akan menyusuri sungai sambil melihat kemegahan alam sebagai sebuah petualangan menarik yang sebagian besar wisatawan datang untuk menikmatinya.
Tebing ini juga dapat dinikmati selama musim panas yang berubah dengan warna hijau segar, daun berwarna-warni di musim gugur, dan porselen pohon putih selama musim dingin.
The Oboke Sightseeing Boat Cruise tersedia di 1.080 per orang selama 30 menit.
Beberapa batuan yang menarik Anda dapat menemukan sepanjang jalan menyerupai hewan yang Anda akan menemukan menarik.
Akiyoshidai Quasi-National Park
The Akiyoshidai Quasi-National Park di Prefektur Yamaguchi dibentuk oleh tiga gua termasuk gua Jepang terbesar kapur disebut Akiyoshido, dan dataran tinggi yang disebut Akiyoshidai.
The Akiyoshido Gua ditetapkan sebagai monumen alam pada tahun 1952 dan terletak 100 meter di bawah tanah.
Ini dibentuk dalam waktu yang sangat lama, mencapai lebih dari 300.000 tahun, gua ini diberi nama oleh Kaisar Hirohito pada tahun 1926 ketika ia menjelajahi tempat ini.
Pada saat ini, bagian dari gua terbuka untuk umum di mana mereka dapat menikmati pemandangan yang fantastis dari formasi batuan.
Suhu cukup dingin di dalam gua sehingga Anda harus memakai jaket atau baju lengan panjang bahkan selama hari-hari panas.
Ini dibentuk dalam waktu yang sangat lama, mencapai lebih dari 300.000 tahun, gua ini diberi nama oleh Kaisar Hirohito pada tahun 1926 ketika ia menjelajahi tempat ini.
Pada saat ini, bagian dari gua terbuka untuk umum di mana mereka dapat menikmati pemandangan yang fantastis dari formasi batuan.
Suhu cukup dingin di dalam gua sehingga Anda harus memakai jaket atau baju lengan panjang bahkan selama hari-hari panas.
loading...
0 Comments