Fahri Hamzah Ingin ‘Menampar’ Tsamara Malah Kena AHY

Fahri Hamzah Ingin ‘Menampar’ Tsamara Malah Kena AHY

Fahri Hamzah salah satu politisi senior Indonesia yang sekarang duduk sebagai Wakil Ketua DPR-RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Namun, setelah Fahri dipecat dari PKS dan tidak diakui sebagai kader PKS lagi, Fahri tetap tidak turun dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPR-RI. Dan Fahri pun dijuluki anggota DPR Independen.

Beberapa waktu lalu Fahri memang sempat berseteru dengan Tsamara Amany Alatas dari PSI. Tsamara terlibat perseteruan dengan Fahri melalui cuitan di Twitter. Tsamara yang biasa dipanggil Sammy itu tidak senang dengan cuitan Fahri yang sering menyerang institusi KPK

"Karena itu aku nggak habis pikir kenapa ada wakil rakyat seperti Fahri Hamzah yang sering banget menyerang KPK," ujar Sammy berapi-api.

Sammy merujuk sejumlah pernyataan Fahri di media massa seperti langkah KPK menangani penyidikan skandal korupsi E-KTP sebagai 'khayalan', dan tudingan bahwa 'KPK melakukan bisnis penangkapan'. Ia mengaku tak habis pikir dengan tudingan terakhir, karena nyatanya semua kader partai, baik oposisi maupun penyokong pemerintah, ada yang ditangkap dan dijebloskan ke penjara jika memang terbukti korupsi.

"Di zaman Pak SBY begitu, di era Pak Jokowi sekarang ini juga demikian," ujar Sammy.

Di saat KPK sering menangkap tersangka korupsi melalui OTT, Fahri Hamzah malah mempertanyakan kinerja KPK. Seakan Fahri menuduh KPK telah mensetting OTT tersebut. Inilah yang membuat Tsamara meradang. Bagaimana mungkin Fahri meragukan kinerja KPK hanya karena KPK melakukan banyak OTT.

"Di mana sukses KPK? Ya di situ, ketika banyak pejabat negara korup tertangkap, itu suksesnya. Belum termasuk menteri, hakim, pimpinan lembaga tinggi negara, pejabat eselon, bahkan swasta," ulasnya.

Tak berhenti di kicauan Twitter, Tsamara pun menantang Fahri Hamzah debat terbuka mengenai Hak Angket KPK yang pernah diinisiasi oleh Fahri Hamzah.

"Saya sih sudah mengiyakan (soal debat), tapi cuma Pak Fahri Hamzah tidak menanggapi sampai saat ini. Waktu itu dia bilang, datang saja ke DPR. Saya mau menegaskan, ini bukan isu saya sendiri, ini isu masyarakat Indonesia," ujar Tsamara dalam diskusi yang berlangsung di kantor Indonesia Corruption Watch, Jalan Kalibata Timur, Selasa (11/7/2017).

Namun, perseteruan antara keduanya belum juga berhenti. Meski pun Fahri Hamzah pernah merasa kagum dengan keberanian Tsamara, tapi berarti Fahri lalu berhenti mengkritik Tsamara politisi dari PSI itu.



Salah satu yang dikritik Fahri Hamzah adalah baliho Tsamara yang terpampang di jalanan Jakarta. Persoalannya bukan karena baliho tersebut terpampang wajah Tsamara sebagai Ketua DPP PSI, tetapi stiker segel dari Pemprov DKI itu yang menjadi masalahnya.

Fahri pun gatal tangannya. Fahri menanggapi sebuah berita mengenai baliho Tsamara yang disegel itu. Fahri menulis di Twitter sebagai berikut,

“Anak muda. Bikin baliho besar2 seluruh Indonesia. Hebat kali kalian ya?” Begitu cuitan Fahri Hamzah melalui akun Twitternya.

Mungkin Fahri Hamzah ingin menyindir Tsamara sebagai anak muda yang memasang baliho besar-besar di seluruh Indonesia. Dengan sedikit mengejek Fahri mengatakan Tsamara begitu hebat. Seperti kita ketahui memasang baliho yang gede apalagi di Ibu Kota itu memerlukan biaya yang tidak sedikit, apalagi dipasang selama berbulan-bulan lamanya. Dan Fahri mungkin ingin menanyakan dari mana biaya tersebut.



Namun sayangnya, sindiran dari Fahri tersebut bukannya kena Tsamara yang balihonya kalah dari AHY. Anak dari mantan Presiden SBY yang masih muda. Yang mengorbankan karir di TNI hanya untuk terjun ke dunia politik. Yang disiapkan SBY untuk menjadi capres dari Partai Demokrat pada tahun 2024. Yang balihonya lebih banyak dari Tsamara itu.

Mungkin Fahri ingin ‘menampar’ Tsamara yang dirasa sok-sokan. Yang wajahnya terpampang di baliho yang segede gaban itu. Karena kritikan dari Fahri tersebut tidak spesifik ditujukan kepada Tsamara, maka kritik sekaligus sindiran tersebut justru kena ke AHY. Karena wajah AHY malah terpampang di seluruh Indonesia.

Maksud hati ingin mempermalukan Tsamara, Sindiran Fahri malah kena ke AHY. Ingin hati mempermalukan PSI, yang kena malah Demokrat. Karena AHY sama mudanya dengan Tsamara. Dan balihonya juga segede-gede gaban. Terpampang hampir di seluruh Indonesia.
loading...

Berita Terkait

Post a Comment

0 Comments